Resensi buku “WAKTU HELENA” karya ZAKY YAMANI

Judul : Ada Cerita di Balik Waktu Helena

            “WAKTU HELENA” merupakan sebuah karya yang ditulis oleh Zaky Yamani dan diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama di Jakarta. Zaky Yamani berprofesi sebagai penulis karya fiksi dan nonfiksi. Buku ini berjumlah 248 halaman yang mencakup tentang kisah-kisah percintaan dan hal-hal yang lazim maupun yang ganjil. Buku ini memiliki 10 cerita di dalamnya yang menarik. Dalam buku ini memiliki 10 cerita yang diantaranya adalah Waktu Helena. Cerita lainnya yaitu : Kepada Assad Aku Menitip Diri, Tulah Busur Warisan, Manusia Kelinci, Perang Para Calon Dedemit, Membunuh Alida, Mungkin Karena Mita, Aku Hantu, Satyu Peristiwa di Pasar Item dan Surat Paramitha. Buku ini bertemakan cerpen yang mempunyai berbagai macam cerita.

            Zaky Yamani adalah seorang penulis karya fiksi maupun nonfiksi, Zaky Yamani juga sudah membuat buku lainnya yaitu Pasaran Amuk (Gramedia Pustaka Utama, 2016), Bandar: Keluarga, darah, dan dosa yang diwariskan (Gramedia Pustaka Utama, 2014), Komedi sepahit kopi (Svatantra, 2013), Kebuasan ladang air (Svatantra, 2012), dan masih banyak lagi lainnya. Saya memilih buku ini karena keunikan dan keseruan cerita di dalam buku ini.

            Kumpulan cerita dalam buku ini mengisahkan kehidupan di dunia perbatasan: antara yang banal dan yang magis, antara yang lazim maupun yang ganjil, antara mimpi jadi kenyataan, menggali makna cinta dalam kebencian. Selain itu cerita dalam buku ini ada manusia yang menganggap cintanya mustahil, ada seseorang yang berteman dengan singa, ada yang mencoba membunuh kenangannya dengan sabun, ada sekelompok anarkis yang bersekongkol dengan mahkluk tanpa kepala untuk melawan penggusuran dan sampai ada manusia yang menjadi manusia kelinci.

            Dalam buku ini terdapat banyak cerita yang unik dan seru sehingga pembaca bisa menarik pembaca untuk menyelesaikan bacaan dari buku ini. Dalam buku ini  terdapat 10 jenis cerita didalamnya yang menarik diantaranya waktu helena, tulah busur warisan, kepada assad aku menitip diri, manusia kelinci, perang para calon dedemit, membunuh alida, mungkin karena mita, aku hantu, satu peristiwa di pasar item, dan surat paramitha. Dana bahasa dalam buku ini juga dampang dan mudah dimegerti sehingga pembaca dapat menikmati buku ini. Dan karakter dalam uku ini berbeda-beda, ada yang baik, ada yang dianggap gila, ada yang jahat dan ada yang keras kepala.

            Kelebihan dari buku ini yaitu bahasa yang digunakan sangat mudah dimengerti sehingga pembaca dapat memahami apa yang di ceritakan dalam buku ini. Kekurangan dalam buku ini yaitu keterbatasan halaman yang sangat singkat dan crita dalam buku ini juga singkat sehingga ada rasa ingintahu kelanjutan nasib dari cerita tersebut. Penilaian saya terhadap buku ini yaitu cerita-cerita yang menarik sehingga buku ini dapat dikatakan buku yang saya sukai selama meminjam buku di perpustakaan karena ceritanya yang unik.

            Buku ini membuat saya gemar membaca dari awalnya saya tidak suka membaca jadi suka membaca, buku ini menggambarkan cerita cerita yang unik dan layak untuk dibaca kalangan anak muda, karena buku ini menceritakan percintaan yang yang baginya mustahil dan cerita-cerita sangat unik. Buku ini juga mengisahkan seorang anak yang diusir dari kampungnya karena kesalah pahaman, dan buku ini juga menceritakan orang yang dianggap gila karena obat-obatan membuat dia halusinasi dengan berbicara dengan seekor mahkluk yaitu singa.