
Rembulan Tenggelam di Wajahmu
-
Ditulis olehAtsilata Nadyah
-
Dibuat tanggal
01 Jul 2024
-
Sekolah
SMAN 1 BEKASI
Sinopsis dan Ulasan Buku
Buku Rembulan Tenggelam Di Wajahmu merupakan buku best seller karya Tere Liye. Pada buku ini menggambarkan bahwa hidup ini adalah serangkaian peristiwa yang saling berhubungan satu sama lain. Novel ini menceritakan tentang kehidupan seseorang yang memiliki masa lalu yang suram. Pada buku ini terdapat seorang tokoh utama yang memiliki kesempatan besar yang tidak akan pernah kita dapati sehingga bisa kita katakan bahwa buku ini memiliki sedikit genre fantasi.
Tokoh utama pada buku ini bernama Rehan yang biasa dipanggil Ray. Masa lalu Ray yang penuh misteri akan terpecahkan oleh salah satu malaikat maut yang mendatanginya disalah satu ruangan rumah sakit tempat Ray dirawat. Ray yang memiliki peran sangat egois dan keras kepala. Memiliki cerita masa lalu yang rumit dan memiliki banyak konflik sehingga pembaca dapat menilai bahwa Ray adalah anak yang nakal dan sangat naif. Ray yang sejak dulu tidak memiliki orang tua kini bertempat tinggal disalah satu panti asuhan yang sangat dibencinya. Pemilik panti asuhan yang suka dibilang Ray “orang sok suci”, saat itu umur Ray terhitung remaja. Pada saat itu Ray menemukan sepotong koran tua yang akan menjelaskan awal mula tentang masa lalu itu. Apakah hidup ini adil? Apakah cinta itu? Apakah kaya adalah segalanya? Apakah kita memiliki pilihan dalam hidup? Apakah makna kehilangan? Lima pertanyaan itu akan dijawab seiring cerita ini berjalan bersama malaikat maut yang selama ini menemani Ray untuk mengenang masa lalunya.
Ray merupakan orang serakah dalam kehidupannya dan sangat haus dengan harta. Semakin berjalannya cerita, Ray mendapatkan pasangan hidupnya begitu ia mencintainya, pasangannya akan mengajarkan Ray apa itu tentang kehidupan yang tidak serakah dan tentang bagaimana menyikapi harta dalam kehidupan. Bagi istrinya, ia hanya butuh ridho Ray terhadapnya, tidak butuh dengan harta itu semua, banyak cerita diantara mereka. Ray tidak akan pernah membuang sepotong koran tua itu yang akan menceritakan tentang orang tuanya sampai misteri itu sudah terpecahkan.
Semua cerita pada buku ini menyadari kita tentang rasa sakitnya kehilangan, tentang masa lalu, tentang makna kehidupan, tantang manis pahitnya kehidupan, dan tentang pengkhianatan. Baginya hidup hanya sekali, mati hanya sekali, maka jatuh cinta juga hanya sekali, si gigi kelinci sudah pergi membawa sepotong hatinya, mengubur seluruh perasaan itu selamanya. Kenapa takdir sakit itu mengungkung Ray? Sejatinya pertanyaan itu tentang perbandingan. Perbandingan tentang perbedaan antara enam tahun di panti, enam tahun di rumah singgah, enam tahun menjadi pengamen jalanan, enam tahun menunggu eksekusi seseorang, enam tahun bersama istrinya dan enam tahun tentang bagaimana kondisinya? Sakit berkepanjangan. Pada akhirnya, Ray menjadi orang yang sangat beruntung di dunia ini, memiliki kesempatan besar, karena malaikat maut itu memberikan kesempatan mengulang kehidupannya untuk menambahkan bekal baik di akhirat nanti.
Dengan lima pertanyaan besar itu, Ray kini tahu tentang makna kehidupan sebenarnya, tentang masa lalu, tentang rasa sakitnya kehilangan. Sejatinya, buku ini menceritakan tentang masa lalu, kehilangan dan kepergian. Di dunia ini ada satu janji tuhan yang sungguh hebat, nilainya beribu kali tak terhingga dibanding menatap rembulan ciptaannya. Janji itu adalah menatap wajahnya, menatap wajah tuhan. Jika itu terjadi maka sungguh seluruh rembulan di alam semesta akan tenggelam tiada artinya. Salah satu amanat pada buku ini, bahwa kita tidak boleh menyia-nyiakan kehidupan dan kesempatan hanyalah sekali.
Kekurangan Buku
Kalimat pada buku ini terbilang cukup sulit, banyak kalimat yang jarang kita temui di kehidupan sehari-hari. Desain sampul pada buku ini tidak semenarik ceritanya. Tetapi saran saya jangan melihat dari sampul bukunya. Saya sempat terkejud dengan sampul buku yang tidak menarik, tapi ceritanya sangat tidak terduga. Jalur peristiwa pada buku ini campuran, sehingga membuat pembaca bingung dengan rangkaian peristiwanya.
Buku cetakan lama memiliki kertas yang keras dan kurang bagus. Sehingga bagian tengah buku gampang tercopot jika kita tidak hati-hati membukanya.
Kelebihan Buku
Pesan dalam buku ini sangat tersentuh tentang makna kehidupan. Novel ini membuat pembaca terus-menerus membacanya karena rasa penasaran sejak awal cerita. Pada buku ini penulis memberikan kesan bagus yaitu selalu diiringi dengan rembulan, memberikan motivasi kepada seluruh pembaca untuk mengenali lebih detail tentang kehidupan. Jujur saja, saat pertama kali saya membaca buku ini saya merasa betapa tidak dapatnya kita berandai-andai, bahwa kehidupan ini hanya bisa sekali, jika bisa dua kali, maka sungguh itu adalah kesempatan besar.
Buku ini adalah salah satu buku motivasi yang sangat saya banggakan. Judulnya sangat bagus dan sangat menarik. Buku ini tidak cocok untuk pembaca 13 tahun ke bawah.
0 komentar