Novel ini diciptakan oleh Fitri Handayani, dengan judul Tilawah Cinta Surah Ar-Rahman diterbitkan pertama kali oleh PT Elex Media Komputindo, Kompas - Gramedia, Anggota IKAPI, jakarta. Novel setebal 374 halaman dengan ukuran 12×19, 5 cm merangkum peristiwa bahwa perjalanan hidup untuk hasil yang bagus tak semudah dan semulus itu, walupun menjalani hari selalu menaruh kepercayaan kepala Tuhan Yang Maha Esa. 

Dalam novel ini Syahla berhasil mencapai impiannya menikah dengan mahar hafalan surah Ar-Rahman. Bukan hal apa Syahla ingin dinikahi dengan syarat hafalan surat Ar-Rahman, tetapi ada tujuan dan makna dari itu. Dimana Syahla menganggap bahwa surah Ar-Rahman adalah tujuh syair cinta dari surga. 

Dalam cerita ini Syahla Azura adalah karakter utamanya. Seorang gadis dengan pakaian syar'i yang selalu menjadi sasaran perjodohan dari sang ibu, menganggap bahwa anaknya tidak mampu mencari jodoh sendiri karena ibunya mengganggap pakaiannya yang menyerupai teroris bahkan ibunya menganggap Syahla mengikuti aliran aneh. Akhirnya sang ibu selalu mengajukan calon suami untuk Syahla. Andi, menjadi lelaki pertama yang dipilih oleh sang ibu, bahkan menghina Syahla karena permintaannya dianggap tidak wajar. 

Dalam segi pengembangan karakter Syahla berhasil mengikuti alur cerita dengan baik. Sehingga adanya motivasi yang kuat dan jelas. Membuat pembaca dapat memahami dan merasakan sendiri pasrah nya seorang Syahla dijodohkan karena pakaiannya tertutup. 

Novel ini dapat menjadi inspirasi para akhwat yang belum menikah untuk menjaga diri hanya untuk kekasih halalnya. Tidak hanya tentang pernikahan saja novel ini mengajarkan kita agar selalu istiqomah di jalan Allah SWT. Tidak selamanya memurut yang kita baik juga baik dimata Allah SWT.

Novel ini tidak memperlihatkan atau menceritakan latar belakang para tokoh sehingga pembaca tidak memahami tokoh tersebut. 

Secara keseluruhan "Tilawah Cinta" sangat cocok dibaca oleh kalangan remaja yang ingin menikah. Melalui karakter pemeran utama itu sendiri, novel ini dapat memotivasi pembaca agar selalu berada di jalan Allah SWT. Ini adalah novel penting yang dapat memperlihatkan perjalanan hidup seseorang yang tak semulus jalan tol, kadang harus melewati jalan terjal yang tidak mudah dilalui.