book

Manxmouse

5
  • book
    Ditulis oleh
    Zainina Alifia Jafar
  • Dibuat tanggal
    20 Jul 2024
  • Sekolah
    SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 SETELUK

Siapa sangka Paul Gallico mampu menciptakan novel fantasi yang begitu memikat? Paul Gallico adalah seorang novelis asal Amerika Serikat, sebelumnya ia merupakan penulis olahraga yang beralih menulis cerita fiksi. Ia mulai menulis karya pertamanya yaitu Farewell to Sport pada akhir tahun 1930-an lhoo. Mungkin kalian tidak asing atau ternyata penggemar berat film atau novel ‘Harry Potter’ yeah benar!!  Mengisahkan tentang petualangan seru seorang penyihir remaja dan kawan-kawannya, karya seorang penulis Inggris yang bernama J.K. Rowling. Nah ternyata buku karya Paul Gallico yang berjudul Manxmouse menjadi buku favorite J.K. Rowling!

 

 

Di halaman pertama kita langsung terpukau dengan imajinasi liar Gallico. Manxmouse mengisahkan tentang sebuah tikus Manx yang memiliki tubuh mungil seperti Opossum, kaki belakang yang mirip kaki Kanguru, kaki depan seperti Monyet, telinga panjang  mirip Kelinci dengan bagian dalam yang berwarna jingga, tidak memiliki ekor dan sekujur tubuhnya yang berwarna biru. Anehkan? Tentu karena tikus Manx ini diciptakan oleh perajin keramik tua yang sedang mabuk. Setelah sadar perajin keramik tua itu tertawa dan menaruh tikus Manx ini dikamarnya. Namun siapa sangka tengah malam tikus Manx ini bergerak keluar dari rumah sang perajin keramik tua itu bak hewan yang kabur dari pemiliknya.

 

 

Dan di sinilah Manxmouse memulai petualangannya yang seru, mulai dari bertemu Clutterbumph; “Sesuatu yang tidak ada sampai seseorang membayangkannya”, berteman dengan Kapten Pilot Hawk si Elang, Joy Reynard si Rubah, sekelompok anjing, Nellyphant si Gajah, Burra Khan si Harimau, dan banyak lagi. Aneh memang tapi inilah Manxmouse, tikus aneh yang tidak kenal takut dan ramah sehingga bisa berpetualang bersama hewan-hewan yang dihindari kebanyakan tikus.

 

Ketika saya membaca buku ini, disetiap babnya tertulis cerita fantasi yang seolah olah mengajak pembaca masuk kedalam ceritanya dan membayangkan hal-hal tak terduga yang terjadi kedepannya dengan kalimat yang mudah dipahami. Gallico dengan mahir membuat imajinasi dan kenyataan yang seimbang, menjadikannya kisah yang terasa nyata. Seakan akan kita ikut berpetualang bersama Manxmouse, bertemu karakter-karakter unik, dan menyaksikan kejadian yang tak terduga. Seperti yang dikatakan J.K. Rowling pada buku ini “Buku yang sangat menarik, Gallico menjalin fantasi dan realitas dengan sangat terampil, sehingga kisah yang paling fantastis sekalipun terasa masuk akal”. Buku ini juga membuat saya merasa kembali diajak kemasa kecil dengan imajinasi yang liar dan membangkitkan semangat petualangan pada diri saya.

 

Buku yang berjudul Manxmouse ini jika kita lihat dari sampul saja sudah menarik, isinya pun tak kalah menariknya, pantas saja disukai oleh J.K. Rowling. Ditulis dengan gaya bahasa humoris dan sederhana membuat Manxmouse menjadi bacaan yang menyenangkan. Jika dibandingkan dengan karya-karya fantasi klasik lainnya Manxmouse lebih ringan dan penuh humor, buku ini juga memiliki kemiripan dengan kisah-kisah rakyat tentang hewan yang memiliki kemampuaan yang istimewa. Tidak banyak kekurangan dalam buku ini hanya saja ada beberapa kata yang jarang digunakan di kehidupan sehari hari, jadi mungkin akan sulit dimengerti oleh sebagian orang dan gaya penulisan yang sudah agak kuno untuk zaman sekarang, karena buku ini diterbitkan oleh penulis aslinya tahun 1968, tapi pesan yang terkandung masih relevan sampai saat ini. Namun hal tersebut bukan masalah besar, tidak juga membuat buku ini menjadi kurang menarik. Dibalik kekurangannya banyak juga kelebihan yang bisa para pembaca dapatkan. Bagi saya pribadi saya merating buku ini di 4,3/5.

 

Manxmouse adalah bacaan yang cocok untuk semua usia. Petualangan Manxmouse yang penuh dengan kejutan dan pesan moral yang mendalam tentunya akan mengispirasi para pembaca, baik anak-anak maupun orang dewasa. Bagi para orang tua, buku ini bisa menjadi teman yang menyenangkan saat membacakan dongeng kepada anak-anak. Dari kisah ini saya mendapatkan pelajaran bermakna untuk berani mencintai takdir seperti yang dilakukan oleh Manxmouse.

Judul Buku Manxmouse
Penulis Paul Gallico
ISBN 978-602-97067-3-4
Bahasa Indonesia
Tahun Publikasi 2011
Penerbit Media Klasik Fantasi (a division of Mahda Books)
Jumlah Halaman 228

2 komentar

  1. Pramaqra Idea Medhavi Sudiroh :

    Resensi yang menarik!

  2. Vita Aulia :

    Karakternya lucu

Buat komentar