book

Unforgettable Birthday

0
  • book
    Ditulis oleh
    KAUTSAR HILMA ABIDIN
  • Dibuat tanggal
    10 Oct 2024
  • Sekolah
    SMP Pesantren Cendikia Amanah Depok

Unforgettable Birthday 

 

Perkenalan diri

       Hello, perkenalkan nama saya Kautsar Hilma Abidin. Lahir di Jakarta, 29 Juli 2009. Kelas sembilan Ibnu Sina, bersekolah di SMP Pesantren Cendikia Amanah di kota Depok, kecamatan Cilodong. Saya berasal dari Jakarta Selatan, saya tinggal di Depok kecamatan Cilodong.

Identitas buku 

   Unforgettable Birthday buku yang telah di tulis atau di karang oleh Taruli Azzah Puspitasari. Diterbitkan oleh PT. Penerbitan Pelangi Indonesia anggota IKAPI. Diterbitkan pada tahun 2013. Tebal buku 138 halaman dengan cover berwarna biru, dan ukuran buku yaitu 14 x 20,5cm.

Identitas pengarang

      Taruli Azzah Puspitasari. Lahir di Jakarta, 17 Juli 2000. Bersekolah di Pondok Pesantren Assalam, sukoharjo. Jawa Tengah. Senang menulis dan karate. Mulai suka menulis pada tahun 2008. Cerita karya Taruli ada di buku KKPK Lux: Strawberry Secret dan Magical Cookies, serta My Best Story: Pets.

Ringkasan salah satu judul cerita yang didalam buku:

        Ringkasan dari buku ini berisikan beberapa judul cerita yaitu Unforgettable Birthday, Laugher School, Monster Game, Patkrus the Sheep, Merpati Putih, Mimpi-Mimpiku, Holiday in Seoul, Rapunzel dan Sepatu Kaca, dan terakhir Profil Penulis. Salah satu ringkasan cerita yang akan diringkas dalam buku ini adalah Unforgettable Birthday. Cerita yang menceritakan tentang Anika Syifa, penulis cilik yang sedang berulang tahun. Dirinya ingin membeli buku yang besar yang berjudul K-Pop Star untuk kado ulang tahunnya, namun bundanya Syifa melarang untuk membeli buku tersebut di karena kan harga bukunya yang cukup mahal. Di malam hari saat Syifa ingin tidur bunda Syifa telah masuk kedalam kamar Syifa untuk memberikan kado kepada Syifa, Syifa sangat bersemangat untuk membuka kado tersebut. Syifa telah membuka kado dari bundanya, dan isi dari kado tersebut adalah buku K-Pop Star yang Syifa inginkan! Syifa pun sangat senang karena bundanya telah memberi kado yang spesial, sungguh ulang tahun yang tak terlupakan bagi Syifa. Syifa pun berterimakasih kepada bundanya.

         Adapun ringkasan cerita ke dua yaitu, cerita yang menceritakan tentang seorang princess yang berasal dari keluarga kerajaan Tatito yang bernama princess Rapunzel. Princess Rapunzel menginginkan sebuah sepatu kaca seperti yang dipakai oleh teman-temannya, princess pun bertanya kepada teman-temannya dimana dirinya bisa mendapatkan sepatu kaca tersebut. Sepatu kaca tersebut  bisa princess beli dari seorang pembuat sepatu paling terkenal di kerajaan Tatito, yaitu pak Gepeto.

           Raja dan ratu pun mengunjungi rumah pembuat sepatu, pembuat sepatu tersebut bernama pak Toni. Pak Toni pun terkejut dengan kedatangan raja dan ratu. Raja dan ratu menjelaskan  maksud dan tujuan kedatangan mereka ke rumah pak Toni, Raja ingin pak Toni untuk membuatkan sepatu kaca untuk princess tetapi pak Toni menolak. Pak Toni menjelaskan dirinya tidak bisa membuatkan sepatu kaca untuk princess, dikarenakan dirinya hanya seorang pembuat sepatu yang sepatu buatan nya berbahan dasar kayu dan kulit saja. Raja dan ratu pun kecewa lalu pamit untuk pulang, sebelum raja dan ratu pulang pak Toni memberikan sepatu berwarna hijau dengan dihiasi pita cantik untuk di berikan kepada putri. Di istana, dayang membujuk princess untuk makan karena princess tidak ingin makan selagi sepatu kaca yang dirinya inginkan belum didapat. Dayang tersebut pun menyerah, kemudian dayang tersebut menemukan sepatu cantik berwarna hijau dihiasi pita cantik yang tersimpan begitu saja. Akhirnya dayang istana pun menunjukkan sepatu tersebut kepada princess, lalu princess menyukainya dan juga princess mau makan. Mendengar hal itu sang raja dan ratu pun sangat senang, dikarenakan princess menemukan sepatu yang princess sukai walaupun bukan sepatu kaca.

Amanat dari cerita:

       Selalu patuh kepada orang tua, karena orang tua yang tau apa yang baik atau apa yang dibutuhkan oleh anaknya. Dalam cerita ini Syifa patuh kepada bundanya dan tidak memaksa bundanya untuk membeli buku yang Syifa inginkan, meskipun Syifa terlihat sedih dan langsung menundukkan kepala. Maka dari itu bunda Syifa memberikan kado yang Syifa inginkan, karena Syifa sudah patuh kepada bundanya. Amanat di dalam buku ini dapat dilihat di halaman tujuh belas, antara paragraf satu dan dua.

        Amanat dari cerita ke dua yaitu meskipun sebuah sepatu secantik apapun modelnya tetap saja, sepatu yang terbaik adalah sepatu yang nyaman, tidak ribet, dan tidak terasa sakit. Utamakan kualitas atau bukan karena hal itu sedang trend di kalangan orang-orang, percuma saja memiliki barang yang bagus dan sedang populer tetapi tidak sesuai dengan kebutuhan yang kita perlukan. Hal 132, paragraf terakhir.

Kelebihan pada buku:

        Kelebihan dari buku ini adalah alur ceritanya mudah dimengerti, dan menggunakan kaidah bahasa yang dipahami untuk menggambarkan situasi  yang ada di dalam cerita. Buku ini cocok untuk dibaca oleh remaja yang mulai menyukai membaca, dikarenakan penggambaran tokoh yang mencontohkan hal hal baik di dalam cerita, alur cerita mudah dimengerti, kaidah kebahasaan mudah di pahami, dan maksud dan tujuan serta amanat yang ingin disampaikan oleh penulis dengan mudah tersampaikan.

Kekurangan pada buku:

        Kekurangan dari buku ini yaitu, konflik dari cerita yang ada di dalam buku ini tidak terlalu rumit dan memecahkan masalah yang ada di dalam cerita ini sangat mudah untuk diselesaikan. Para pembaca bisa bosan apabila konflik di dalam cerita terlalu mudah untuk diselesaikan. Buku ini tidak cocok untuk orang yang mudah bosan dengan cerita yang konfliknya pendek, atau orang yang memiliki imajinasi yang tinggi, dan mengharapkan konflik di suatu cerita semakin rumit.




 

   

Judul Buku Unforgettable Birthday
Penulis Taruli Azzah Puspitasari
ISBN 9786021627266
Bahasa Indonesia
Tahun Publikasi 2013
Penerbit PT. Penerbitan Pelangi Indonesia
Jumlah Halaman 138

0 komentar

Buat komentar

Oleh Peserta Sama