
KOCOK
-
Ditulis olehWAODE SRI ASWINDA
-
Dibuat tanggal
06 Jul 2024
-
Sekolah
SMK Kehutanan Negeri Makassar
KOCOK" sebuah karya yang di tulis oleh joy roesma dan nadya mulya dan diterbitkan oleh PT Gramedia pustaka utama di jakarta dan terbit pada tahun 2013. Joy roesma peraih gelar master of Art di bidang integrated marketing communication dari emerson, collega, boston, massachusetts berkarier di femina dari 2022-2009 dengan jabatan terakhir executive editor feature. Sedangkan nadia mulya mengawali kariernya sebagai model dan presenter, pemenang runner up putri pariwisata indonesia 2004. Buku.setebal 374 balaman inikegiatan arisan dikalangan sosialita
Dalam "KOCOK" joy dan Nadia mengungkap fenomena sosial arisan di kalangan sosialita dan kelas menengah. Tak hanya itu dalam buku ini ja juga menjelaskan tentang bagaimana cara para sosialita melakukan kegiatan arisan. Buku ini juga memiliki beberapa sindiran halus yaitu:
Zaman sekarang, hampir setiap wanita memerlukan dua kursi satu untuk dirinya, satu lagi untuk tasnyayang berharga
• Peer pressure di kalangan arisan sangat kust
• Brand membuat merasa bisa upgrade status.
Jangan terpeckosa karena brand,
• Memang kita memang masih mental follower, kalau misalnya ditegur atau diberi opini bahwa penampilannya beda, langsung merasa tidak nyaman dan in secure, dan akhirnya memilih seragam saja. Lebih baik jadi orang lain daripada diri sendiri
Karakter utama dalam cerita ini yaitu kedua penulis tersebut Joy dan roesma seorang sosialita yang menuangkan pengalaman mereka dalam sebuah buku yang berjudul kosok" Melaluirengalamanmetekajoy.dao. Rossma menunjukkan tentang fenomena sosialvangssiadidalam menunjukkan.zentans.fenome.ca.sosial yang terjadi di dalam kalangan sosialita,
Buku ini memiliki gaya penulisan yang renyah membuat kita betah untuk menyimak-Dalam konteks arisan, tas yang konon paling sulit didapatkan (dengan waiting list di negara asalnya bisa berbulan-bulan, itu pun dengan catatan memiliki koneksi orang yang tepat) bisa dijajakan di arisan layaknya baju obral Artisatau sosialita suka membuat silau masyarakat kebanyakan, Tanliangan salah loh, belum tentu mereka seperti vang ditampilkan. Seseorang yang hendak diliput suatu media mengenai koleksi tas branded, berusaha merayu teman arisannya yang adalah reseller tas, la memohon agar dipinjamkan belasan tas dagangan yang berharga ratusan juta rupiah per pieces itu untuk diakui sebagai miliknya. Si pedagang menolak, tetapi si sosialita tetap tampil dengan koleksi tax yang tak kalah menyilaukan.
Buku ini memiliki kelebihan yaitu kita bisa jadi tahu apa saja bal positif dan negatif yang terjadi di dalam kegiatan arisan namun kekurangan dalam buku ini yaitu buku ini tidak cocok untuk anak di bawah umur karena berisi hal hal dewasa buku.ini memiliki sava tulis dan gambar yang tidak akan membuat para pembaca bosan kacena gaya tulisan dan gambaran yang menarik
Sebagai orang awam yang tidak mengikuti dunia sosialita dan segala halarisanova, kuku.joimenarik untuk dibaca Gava.kepenulisannya.vangrenyah, membuat kita betah untuk memimak kehidupan para sosialita dan berbagai arisan arisan yang diceritakan disini. Dalam buku ini juga joy dan nadia menuliskan saran bahwa "jika kallan ingin
0 komentar