
Hujan
-
Ditulis olehAlexandra Vidia Kirana
-
Dibuat tanggal
04 Sep 2024
-
Sekolah
Sekolah Menengah Pertama Negeri 184 Jakarta
AKU INGIN MELUPAKAN HUJAN
Oleh Alexandra Vidia Kirana
Hujan adalah salah satu judul novel karya Tere Liye, penulis terkenal Indonesia. Novel Hujan diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama pada bulan Januari 2016. Tere liye adalah nama pena dari seorang novelis yang memiliki nama asli Darwis. Lahir pada tanggal 21 Mei 1979 di Kota Lahat, Sumatera Selatan. Tere Liye merupakan salah satu penulis produktif yang telah menerbitkan lebih dari 50 buku novel dengan berbagai genre. Beberapa di antaranya adalah Serial Bumi, Hafalan Shalat Delisa, serta Serial Anak-Anak Mamak yang cocok dibaca oleh para remaja. Novel karya Tere Liye tidak hanya menyasar remaja, tetapi juga anak-anak dan dewasa.
Novel berjudul hujan ini memiliki latar waktu di tahun 2042 hingga 2050. Hujan bercerita tentang bagaimana pertemuan, persahabatan, dan perjuangan dua orang anak remaja untuk bertahan hidup dari bencana alam yang berbahaya dan mematikan. Serta bagaimana keduanya bertahan dalam kondisi sulit karena kehilangan orang-orang yang mereka sayangi. Ketegangan kisah dalam novel Hujan dimulai dari bagaimana orang-orang yang terjebak dalam kereta bawah tanah berjuang menyelamatkan diri dari terowongan yang mulai runtuh. Saat itu pula dua tokoh utama dalam novel bertemu. Dalam novel ini, kalian juga akan menemukan kisah menarik tentang persahabatan, cinta, melupakan, perpisahan, dan tentu saja Hujan.
Karakter utama dalam novel Hujan adalah seorang gadis remaja bernama Lail. Dan juga Soke Bahtera, atau yang lebih sering dipanggil dengan nama Esok, seorang remaja laki-laki yang mendampingi Lail melewati dahsyatnya bencana gempa bumi yang melanda umat manusia di masa depan. Hingga keduanya menjadi salah satu manusia terpilih karena berhasil selamat dari bencana di tahun itu.
Esok menjadi tokoh favorit saya karena karakternya yang dewasa dan bertanggung jawab meski usianya masih remaja. Esok yang berjuang mencurahkan tenaga dan pikirannya demi keselamatan umat manusia yang tersisa, tapi ia sendiri dengan suka rela tidak ikut menikmati hasil perjuangannya dan malah memberikan kesempatan yang didapatnya pada orang lain.
Novel Hujan memiliki alur cerita yang susah ditebak dan menegangkan. Tere Liye juga telah berhasil menyentuh hati para pembaca novel dengan kisah para tokoh utama di dalamnya. Bagaimana Lail yang harus melanjutkan hidupnya tanpa Esok yang selalu menemani hari-harinya di dalam kamp pengungsian. Dalam Hujan juga dihadiri beberapa kejadian seru dan menantang. "Aku ingin melupakan hujan" adalah salah satu kalimat yang diucapkan Lail setelah mengalami berbagai peristiwa yang meremukkan hatinya.
Tere Liye juga telah menggambarkan dengan jelas dan membuat seolah-olah cerita itu memang terjadi di dunia nyata. Sehingga pembacanya seperti ikut terseret dan hanyut dalam alur kisahnya.
Menurut saya, Hujan merupakan salah satu novel berkualitas yang bisa menjadi pilihan favorit untuk dibaca dan direkomendasikan untuk para remaja. Banyak pelajaran yang bisa diambil dari kisah di novel tersebut, Dari segi bahasa, novel Hujan dapat mudah dimengerti oleh berbagai kalangan pembaca karena memakai bahasa sehari-hari. Namun dari segi alur, novel ini perlu dibaca dengan serius dan teliti. Karena alur waktunya yang maju-mundur, sehingga membuat pembaca seusia saya agak bingung jika tidak fokus membacanya.
Singkatnya, novel Hujan sangat direkomendasikan bagi para pencinta novel. Alur ceritanya yang menegangkan, seru, menghibur, diluar dugaan dan menyentuh hati. Saya menyarankan buku ini untuk kalangan remaja karena melibatkan persahabatan, cinta, serta perjuangan hebat yang dilalui para tokoh-tokohnya untuk tidak menyerah melewati berbagai rintangan. Selamat membaca! (Jangan baca yang bajakan. Modal sedikit tidak akan membuatmu bangkrut.)
0 komentar