
Tobat Antikumat
-
Ditulis olehDwi Amanda Yulian
-
Dibuat tanggal
09 Jul 2024
-
Sekolah
SMP Negeri 05 Mukomuko
"Tobat Antikumat" merupakan sebuah karya sastra yang ditulis oleh Fajar Istiqlal dan diterbitkan oleh Penerbit Kaysa Media di Jakarta. Sebagai seorang penulis yang sudah menghasilkan beberapa karya dan diantaranya masuk ke dalam katalog gramedia, dalam komik ini Fajar mengangkat cerita sederhana dari kehidupan sehari-hari sehingga menyentuh kalbu para pembacanya. Dengan tema bernuansa islami, komik setebal 94 halaman ini mampu menyalakan kembali semangat dalam diri untuk lebih menyelami agama dan menyadarkan kembali ke jalan yang lurus
Buku Tobat Antikumat ditulis berdasarkan ilmu dan juga pengetahuan tentang islam. Terdapat 8 bab didalam buku ini, dan di akhir setiap bab disertai hadis-hadis tentang tobat.
Buku ini mengingatkan bahwa setiap manusia harus bertobat untuk menghapus kesalahan, tanpa batasan usia, tua maupun muda. Ada satu kalimat menarik yang saya petik dari buku ini, yaitu “Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan, dan sebaik-baik orang yang berbuat salah adalah orang yang bertobat”. Buku ini juga mengajarkan supaya kita selalu kuat dalam menghadapi cobaan, jangan gampang terhasut dengan omongan orang, dan selalu berusaha dengan hati yang ikhlas. Semua itu dikarenakan Allah tidak akan memberikan ujian di luar kemampuan hamba-Nya. Disisi lain, kita juga harus pandai dalam memilih teman dan bergaul, teman dekat bisa menjadi identitas seseorang, apakah ia baik atau buruk, karena pengaruh teman sangatlah besar bagi perkembangan citra diri seseorang. Seorang teman bisa mengantarkan kita ke jalan lurus, menuju surga. Namun sebaliknya, teman juga bisa menjerumuskan kita ke neraka akibat pengaruh sifat buruk mereka. Dan setiap orang yang telah berbuat kesalahan hendaklah bertibat. Tobat bisa dilakukan siapa pun dan dengan cara apa pun. Asalkan tebersit niat dalam hatinya, dan di kerjakan dengan penuh kesungguhan.
Buku fiksi ini memiliki banyak kelebihan yaitu Istiqlal berusaha menyampaikan pesan pengingat melalui narasi sederhana dan pemilihan diksi yang lucu, namun menghibur. Imbasnya, pembaca merasa asik dan tidak jenuh saat membacanya. Penggunaan bahasa yang santai, menjadikan buku ini mudah untuk dimengerti dan pesan tersampaikan dengan baik. Apalagi disertai dengan animasi khas komik yang lucu dan menarik, rasanya tidak butuh waktu lama untuk menghabiskan satu buku. Dari segi penulisan, buku ini memiliki kelemahan yaitu tidak menggunakan EYD yang baik, karena penggunaan huruf kapital pada semua kalimat yang ada. Secara keseluruhan buku Tobat Antikumat ini layak dibaca oleh semua kalangan usia, dari yang muda hingga yang tua sebagai motivasi diri agar memiliki semangat dalam usahanya mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa.
0 komentar