book

Teruslah Bodoh Jangan Pintar

0
  • book
    Ditulis oleh
    M. Naufal Azmil Mubarok
  • Dibuat tanggal
    24 Jul 2024
  • Sekolah
    SMP Negeri 15 Semarang

“Teruslah Bodoh Jangan Pintar” adalah novel karya Tere Liye, seorang penulis terkenal asal Indonesia. Ini adalah novel baru buatannya, meskipun judulnya seperti itu, novel ini tidak menyuruh kita untuk “bodoh”. Novel ini memiliki tebal 317 halaman dengan ukuran 13,5 × 20 cm, ukuran yang ideal untuk sebuah novel.

Novel ini tidak seperti kelihatan, berisi tentang isu-isu hukum dan lingkungan. Dari sudut pandang orang ketiga, membuat kita tahu keterpurukan hukum yang selama ini ditutup tutupi pemerintah. Ketika penindasan terhadap rakyat tidak tampak seperti kejahatan dengan dalih pembangunan. Ketika hukum dan kekuasaan dapat dibeli oleh uang. Bahkan pemerintah membantunya dengan berbagai macam motif.

Secara garis besar Novel ini menceritakan tentang sidang perizinan Konsesi Tambang PT Semesta Minerals & Mining. Tambang yang sangat besar di Indonesia, tetapi berdasarkan analisis para ahli lingkungan, Konsesi Tambang tersebut akan membuat kerusakan serius pada lingkungan. Belum lagi adanya dugaan bahwasanya Tambang tersebut terlibat dalam berbagai aktivitas ilegal. Sidang tersebut dilakukan karena Presiden terpilih berjanji akan menindaklanjuti masalah Tambang ini dengan membentuk sebuah komite independen.

Dalam cerita tidak ada tokoh utama yang diceritakan, tokoh utama berganti ganti sesuai saksi sidang, setelah sidang Konsesi selesai tokoh tersebut tidak diceritakan lagi. Para aktivis juga tidak bisa disebut tokoh utama karena tidak terlalu mendominasi cerita. Penokohan yang unik yang berbeda dari novel pada umumnya. Alurnya yang merupakan alur campuran, lebih sering menceritakan masa lalu daripada kejadian saat sidang.

Ending yang di luar dugaan, awalnya mengira ending-Nya akan datar setelah sidang usai. Tetapi ada kejadian yang tak terduga, mereka masih punya satu rencana terakhir. Sebenarnya akan lebih seru dan hidup jikalau para aktivis tersebut bisa melawan pada awalnya, tetapi novel ini dibuat terlalu dekat dengan realita yang ada di Indonesia. Sehingga pembawaannya terasa berat sebelah.

Tere Liye mengajarkan kita banyak hal dari novel ini, dengan mengemasnya dalam bentuk cerita fiksi, Tere Liye menyindir para penguasa yang haus akan kekayaan tanpa memikirkan dampaknya lebih lanjut. Memberikan gambaran tentang betapa tidak adilnya hukum bagi rakyat biasa. Apakah kita akan tutup mulut saja soal hal ini? Atau akan mengepalkan tangan ke udara dan melawan.

Sebuah kisah yang memberikan kita pemahaman tentang betapa rusak hukum di negeri ini. Membuat kita tidak boleh buta akan hukum. Buku cocok sebenarnya direkomendasikan kepada remaja, karena pembawaan ceritanya yang berbeda dari novel pada umumnya. Tetapi di akhir cerita ini lah yang tidak direkomendasikan, karena menunjukkan gerakan terorisme yang dilakukan tokoh protagonis.

 

Judul Buku Teruslah Bodoh Jangan Pintar
Penulis Tere Liye
ISBN 978-623-88822-0-5
Bahasa Indonesia
Tahun Publikasi 2024
Penerbit SABAKGRIP
Jumlah Halaman 271

0 komentar

Buat komentar